Jajanan Kerak Telor: Kuliner Khas Betawi yang Mendunia
Kerak telor adalah salah satu jajanan khas Jakarta yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga memikat hati banyak orang. Kuliner ini memiliki sejarah panjang dan cita rasa yang unik, menjadikannya sebagai simbol warisan kuliner Betawi. Meski awalnya hanya populer di kalangan masyarakat lokal, kini kerak telor telah menjadi sajian yang mendunia, menarik perhatian wisatawan dan pecinta kuliner dari berbagai negara. Dengan kelezatannya yang khas, tidak heran jika jajanan ini tetap bertahan dan semakin digemari.
1. Asal Usul Kerak Telor
Kerak telor memiliki akar yang kuat dalam budaya Betawi, yang merupakan suku asli DKI Jakarta dan sekitarnya. Jajanan ini sudah ada sejak masa kolonial Belanda, tepatnya pada abad ke-18, dan menjadi salah satu makanan tradisional yang terlahir di tengah keragaman budaya Jakarta. Nama “kerak telor” sendiri berasal dari kata “kerak” yang merujuk pada lapisan bagian bawah yang garing dan “telor” yang berarti telur, bahan utama dalam pembuatan hidangan ini.
Kerak telor tradisional terbuat dari campuran beras ketan, telur ayam atau bebek, kelapa parut, dan bumbu rempah khas Betawi. Proses memasaknya menggunakan arang yang membakar bahan-bahan tersebut dalam wajan mini, menghasilkan kerak yang renyah di bagian bawah, sementara bagian atasnya tetap lembut dan gurih. Biasanya, kerak telor di sajikan dengan taburan bawang goreng dan serundeng (kelapa parut sangrai) yang menambah kelezatan.
Awalnya, kerak telor di jual oleh pedagang kaki lima di berbagai pasar atau acara tradisional, tetapi kini telah berkembang dan mudah ketemu di restoran atau kafe yang menyajikan masakan khas Jakarta. Hal ini menunjukkan bahwa meski berasal dari kuliner tradisional, kerak telor mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
2. Proses Pembuatan Kerak Telor
Membuat kerak telor tidaklah sulit, tetapi memerlukan ketelitian dan kesabaran agar tekstur dan rasanya sempurna. Proses pertama mulai dengan mencuci beras ketan hingga bersih dan kemudian merebusnya hingga setengah matang. Setelah itu, beras ketan akan di campurkan dengan kelapa parut, sedikit garam, dan bumbu lainnya. Campuran ini akan sangrai hingga harum, memberikan rasa gurih alami yang menjadi ciri khas kerak telor.
Setelah campuran ketan matang, langkah selanjutnya adalah menyiapkan wajan mini yang sudah panaskan. Adonan ketan dan telur kemudian dituangkan ke dalam wajan tersebut, lalu dipanaskan dengan api kecil hingga keraknya terbentuk. Sebagai pemanis, ditambahkan bawang goreng dan serundeng di atasnya. Biasanya, pedagang akan menutupi wajan dengan penutup agar proses memasak lebih merata.
Yang membuat kerak telor begitu unik adalah proses memasaknya yang membutuhkan teknik khusus untuk menghasilkan lapisan kerak yang garing di bagian bawah, sementara bagian atasnya tetap lembut dan moist. Keahlian dalam mengatur panas dan waktu sangat menentukan apakah kerak telor tersebut akan terasa sempurna atau tidak. Dengan begitu, hanya mereka yang berpengalaman yang mampu menyajikan kerak telor dengan tekstur dan rasa terbaik.
3. Kerak Telor: Dari Jakarta ke Dunia
Meskipun berasal dari Jakarta, kini kerak telor telah berhasil menembus pasar internasional. Berkat popularitas makanan khas Indonesia yang terus berkembang, banyak wisatawan mancanegara yang mencoba kerak telor ketika berkunjung ke Jakarta. Selain itu, banyak restoran Indonesia di luar negeri yang turut memasukkan kerak telor dalam menu mereka, memperkenalkan kuliner Betawi kepada dunia.
Selain melalui jalur wisata kuliner, kontribusi media sosial juga sangat besar dalam mendongkrak popularitas kerak telor. Foto-foto dan video tentang proses pembuatan kerak telor yang unik dan hasil akhirnya yang menggugah selera banyak tersebar di platform seperti Instagram dan YouTube. Hal ini menciptakan fenomena viral, di mana orang-orang dari berbagai penjuru dunia tertarik untuk mencoba dan mencari tahu lebih lanjut tentang jajanan tradisional Betawi ini.
Tak hanya itu, banyak acara kuliner internasional juga mulai menampilkan kerak telor sebagai bagian dari kebudayaan kuliner Indonesia. Misalnya, di beberapa festival makanan dunia yang ada di negara-negara Eropa atau Asia, kerak telor menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin merasakan cita rasa kuliner otentik Indonesia. Dengan bahan-bahan sederhana dan cara pembuatan yang unik, kerak telor berhasil menunjukkan kekayaan kuliner Indonesia yang penuh dengan tradisi dan inovasi.
Kesimpulan
Kerak telor adalah jajanan khas Betawi yang menyimpan sejarah panjang dan citarasa yang luar biasa. Meskipun berawal dari Jakarta, kini kuliner ini telah menembus batas-batas negeri dan terkenal luas oleh berbagai kalangan. Dengan bahan sederhana, proses unik, dan rasa menggoda, kerak telor menjadi simbol kuliner Indonesia yang mendunia. Tidak mengherankan jika kerak telor menjadi ikon kuliner yang oke, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Kerak telor membuktikan masakan tradisional Betawi mampu bertahan, beradaptasi, dan menjadi bagian dari kebudayaan kuliner global.
Komentar Terbaru